Ketika anda mengunjungi Netherlands untuk berwisata, atraksi pasar keju tradisional harus masuk dalam daftar agenda melancong anda. Atraksi wisata ini sangat menarik, hingga setiap pasar tradisional ini bisa dikunjungi oleh ribuan turis. Kebayang kan betapa menariknya atraksi wisata ini hingga mampu menghadirkan turis-turis dari berbagai belahan dunia, bahkan turis lokal dari Belanda sekalipun.
 |
| dengan pikulan ini keju-keju diangkut |
 |
| pembuat keju mengangkut keju menuju pasar |
Jika ingin melihat bagaimana pasar tradisional keju sebagaimana pasar keju pada akhir abad pertengahan di Belanda, maka datanglah ke 4 tempat berikut: Alkmaar, Gouda, Edam, dan Hoorn. Keempat tempat ini mempunyai pasar tadisional keju yang memang sengaja ditujukan untuk pertunjukan bagi bagi para pelancong. Atraksi wisata di keempat pasar tradisional ini hanya bisa dinikmati selama musim panas di Netherlands.
Kegiatan pasar tradisional akan dimulai dengan berdatangannya para pembuat keju yang mengangkut keju-keju yang mereka produksi dengan menggunakan suatu pikulan. Pikulan dari kayu yang di cat hijau atau merah, atau kuning ini berbentuk lengkungan yang kemudian keempat ujung-ujungnya digantungkan dengan tali untuk diikatkan ke bahu (badan) pada 2 orang pembawa. Keju yang mereka angkut ini dalam satu gerobak (pikulan kayu) itu beratnya dapat mencapai 150 kg bahkan lebih. Berikutnya, di pasar tradisional itu juga terdapat pegawai serikat keju yang akan membantu proses jual beli (mungkin semacam lelang dengan cara mengangkat tangan) dan saling berteriak untuk mencapai kesepakatan harga antara pembuat keju dan pemberi. Masing-masing, baik para pembuat keju, pegawai serikat keju yang memfasilitasi perdagangan keju, pembeli dan kuli angkut menggunakan kostum yang berbeda sehingga dapat dikenali. Mereka mengangkut dan mengangkat keju-keju dan menimbangnya dengan timbangan model tempo dulu. Benar-benar atraksi wisata yang menarik.
Pada proses tawar menawar, keju akan dicicipi dengan menggunakan alat penusuk dari besi panjang yang dapat mengambil sampel keju hingga ke bagian dalam. Beberapa keju juga akan dibelah untuk melihat tampilannya.
Atraksi pasar keju tradisional ini dilakukan dengan pengantar bahasa Inggris dan Belanda sehingga sangat memudahkan bagi wisatawan untuk memahami proses perdagangan keju yang sedang berlangsung. Atraksi pasar keju tradisional ini juga benar-benar pasar, artinya kita memang benar-benar bisa membeli keju di tempat tersebut.
Pasar keju tradisional di Alkmaar sampai saat ini sudah berusia 4 abad. Pasar ini bertempat di Waagplein (weighing square). Buka pada hari Jumat pagi mulai jam 10.30 sampai jam 12.00. Akan tetapi karena padatnya pengunjung yang dibatasi oleh tali (kandang kayu), maka disarankan agar para wisatawan datang lebih awal (sekitar jam 09.30) agar mendapat tempat di depan pembatas tersebut sehingga atraksi dapat terlihat jelas. Para pedagang keju dan semua personil yang ada di sana sangat ramah terhadap turis. Mereka berinteraksi dengan turis menggunakan bahasa Inggris. Kita dapat melakukan foto-foto di sekitar tumpukan bongkahan keju atau atraksi yang sedang berlangsung. Beberapa anak-anak kecil dapat minta diangkut berputar-putar dengan pikulan (gerobak kayu) keju yang warna-warni itu. Pasar keju Alkmaar hanya ada pada awal bulan April sampai awal September.
 |
| contoh keju dipajang untuk dicoba sebelum diperjualbelikan |
 |
| gerobak keju |
Berbeda dengan pasar keju di Alkmaar, di pasar keju di Edam keju-keju diangkut dengan menggunakan gerobak berkuda atau dengan perahu di kanal. Keju-keju ini diangkut ke Jan van Nieuwenhuizen Square di sebuah weigh house yang dibangun pada tahun 1778. Pasar keju di Edam buka setiap hari Rabu mulai jam 10.30 sampai 12.30 di bulan Juli dan Agustus.
Di Gouda, pasar keju tradisional berusia 3 abad ini dilangsungkan setiap hari Kamis jam 10.30 sampai jam 12.00 dan dari jam 21.00 - 22.15 setiap bulan Juli sampai Agustus setiap tahunnya. Sementara di Hoorn, pasar keju tradisional berlangsung dari akhir Juni sampai minggu ketiga bulan September setiap hari Kamis. Tempatnya ada di alun-alun Roode Steen
Oh ya, membeli keju untuk oleh-oleh di pasar tradisional sangat dianjurkan bagi turis karena harga yang ditawarkan jauh lebih murah daripada yang ditawarkan di pasar lain ataupun di supermarket.
Baca Juga:
Atraksi Wisata Pembuatan Keju di Belanda
Stroopwafel, oleh-oleh Makanan Khas Belanda
Kincir Angin yang Terkenal di Belanda
